Di era modern saat ini, gaya hidup yang kurang aktif dan kebiasaan duduk terlalu lama sering kali menjadi penyebab utama gangguan pada postur tubuh. Salah satu alat bantu yang mulai banyak digunakan untuk mengatasi masalah ini adalah korset bahu. Tapi, apakah korset bahu benar-benar bermanfaat? Dan apa saja fungsinya untuk kesehatan tulang dan postur tubuh? Berikut penjelasan lengkapnya. Apa Itu Korset Bahu? Korset bahu adalah alat penyangga yang dirancang untuk menopang area bahu dan punggung atas. Fungsinya adalah membantu menstabilkan tulang belakang bagian atas, memperbaiki postur tubuh, dan mengurangi ketegangan otot. Biasanya terbuat dari bahan elastis atau kombinasi kain dan sabuk penyangga yang bisa disesuaikan dengan bentuk tubuh. Fungsi Utama Korset Bahu untuk Kesehatan Tulang dan Postur Korset bahu membantu menarik bahu ke belakang secara perlahan dan stabil. Hal ini melatih tubuh untuk terbiasa dalam posisi tegak. Manfaatnya: Mencegah bahu membungkuk Menjaga posisi tulang belakang tetap lurus Mengurangi risiko postur buruk akibat duduk lama Postur tubuh yang salah dapat menyebabkan tekanan berlebih pada otot dan tulang, terutama di bagian leher, bahu, dan punggung atas. Korset bahu membantu: Mengurangi beban kerja otot Mengurangi kelelahan otot setelah aktivitas panjang Meredakan nyeri punggung akibat postur membungkuk Penggunaan korset bahu secara tepat dapat mencegah perburukan kondisi seperti: Skoliosis ringan (tulang belakang melengkung) Kifosis (bungkuk) Lordosis (lengkungan tulang belakang bagian bawah) Meskipun tidak bisa menyembuhkan sepenuhnya, korset bahu berperan sebagai alat pendukung terapi yang membantu menjaga posisi tulang tetap sejajar. Dalam dunia medis, korset bahu juga digunakan sebagai bagian dari pemulihan pasca cedera atau operasi pada bahu dan punggung atas. Dokter atau fisioterapis biasanya merekomendasikan alat ini untuk: Menstabilkan sendi dan otot Mencegah gerakan yang membahayakan selama masa penyembuhan Mempercepat pemulihan otot dan jaringan lunak Menggunakan korset bahu membuat pengguna lebih sadar akan posturnya. Ketika tubuh mulai condong ke depan, tekanan dari korset akan mengingatkan kita untuk memperbaiki posisi tubuh. Hal yang Perlu Diperhatikan Meskipun memiliki banyak manfaat, penggunaan korset bahu tidak boleh berlebihan. Pemakaian terlalu lama atau tidak sesuai bisa menyebabkan: Otot melemah karena terlalu bergantung Sirkulasi darah terganggu jika terlalu ketat Nyeri tambahan jika digunakan dengan cara yang salah Saran pemakaian yang aman: Gunakan hanya 1–3 jam per hari di awal Jangan digunakan saat tidur (kecuali atas anjuran medis) Kombinasikan dengan latihan postur dan peregangan Tips Memilih Korset Bahu yang Tepat Pilih ukuran yang sesuai dengan bentuk tubuh. Gunakan bahan yang nyaman dan breathable (tidak panas). Pilih desain yang mudah dipasang sendiri. Jika punya kondisi medis, konsultasikan dulu dengan dokter atau ahli terapi fisik. Kesimpulan Korset bahu memiliki fungsi yang penting dalam menjaga kesehatan tulang dan memperbaiki postur tubuh, terutama bagi mereka yang sering duduk lama, memiliki postur membungkuk, atau sedang dalam masa pemulihan dari cedera. Referensi https://www.sciencedirect.com/topics/medicine-and-dentistry/shoulder-girdle1. Memperbaiki Postur Tubuh
2. Meringankan Nyeri dan Ketegangan Otot
3. Mencegah Kelainan Tulang Belakang Lebih Lanjut
4. Mendukung Proses Pemulihan Cedera
5. Meningkatkan Kesadaran Tubuh (Body Awareness)
